“Kami akan memperlihatkan kepada
mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka
sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al-Qur’an itu adalah benar. Tiadakah
cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?” (Fushilat
41 : 53)
Qur'an bukan
Kitab Pengetahuan (Science) Tapi didalam Qur'an, science sudah termasuk di
dalamnya. Kini Para Scientist dr seluruh dunia (terutama dari Eropa &
Amerika) mulai membaca & menyelidiki alam ini melalui Qur'an. Di dalam
Qur'an terdapat beberapa tanda & ilmu yg beberapa diantaranya mengenai
Astronimi, Fisika bahkan Biologi. Termasuk bagaimana Alam Semesta ini
diciptakan, Manusia diciptakan, hingga struktur dari Atmosfir.
Berikut ini
13 dari banyak bukti Al-Quran itu Firman Allah Mukjizat nabi yang terus datang
padahal Nabi dan Rosulullah Muhammad saw (pemilik Mukjizatnya) telah tiada 14
abad silam, sebuah mukjizat yang hanya ada pada Muhammad tidak terhadap
Nabi-nabi lainnya, dimana Nabi yang lain mukjizatnya kini hanya tinggal ceritra
tanpa kita bisa menyaksikannya.
Allah swt
menurunkan Al-Qur’an untuk menjadi petunjuk bagi manusia. Al-Qur’an adalah
kitab petunjuk, bukan kitab kedokteran atau teknik, bukan kitab astronomi atau
kimia yang menghimpun berbagai informasi ilmiah ilmu-ilmu tersebut. Sekali lagi
ia hanya kitab hidayah ilahi bagi perilaku manusia.
BACALAH INI
MUKJIZAT NABI KITA MUHAMMAD SAW :
1. PILOT /
ASTRONOT SESAK DADA
Ketika
beberapa orang Pilot ditanya bagaimana perasaan dia ketika terbang atau
menambah ketinggiannya?
Mereka akan
menjawab,
Kami
merasakan semakin sesaknya dada kami setiap kali mereka menambah ketinggian di
udara sampai-sampai kami merasa tercekik karena tak mampu bernafas akibat
semakin berkurangnya kadar oksigen. Realita ini belum diketahui sebelumnya,
orang menganggap bahwa udara tersedia sampai ke planet-planet dan
bintang-bintang yang ada di langit.
Satu hal
yang Ajaib.. Jaman Nabi Muhammad belum ada yang namanya PILOT, akan tetapi coba
maknai ayat Al-Quran berikut ini :
“Barangsiapa
yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia
melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. dan barangsiapa yang
dikehendaki Allah kesesatannya niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi
sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan
siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.” (Al-An’am 6 : 125).
PENJELASAN :
Barangsiapa
berhak disesatkan Allah swt karena amal-amalnya yang buruk dan permusuhannya
terhadap Islam, maka Allah swt. menjadikan dadanya sempit bila mendengar mauizhah
(nasihat) yang mengingatkannya tentang kebenaran Islam seperti sempitnya dada
orang yang naik ke langit. Hal ini tidak diketahui manusia yang tidak beriman
sebelum mereka menggunakan pesawat terbang. Lalu apakah Nabi Muhammad saw.
memiliki pesawat khusus untuk menyampaikan informasi ini? Atau apakah yang
disampaikan semata wahyu yang berasal dari ilmu Allah swt?!
2. PUSAT
PERASA DI KULIT
Dulu orang
percaya bahwa saraf perasa terdapat di seluruh tubuh dengan kepekaan yang sama.
Namun ilmu pengetahuan modern mengungkap kekeliruan ini, ternyata pusat
kepekaan terhadap rasa sakit dan lainnya terletak pada kulit di mana jarum
suntik hanya terasa sakit pada kulit.
akan tetapi
Al-Qur’an menyebutkan hakikat ini sebelum penemuan para ahli (padahal Muhammad
bukan seorang yang mengerti kedokteran), perhatikan bunyi ayat di bawah ini :
“Sesungguhnya
orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka
ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka
dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (An-Nisa 4 : 56)
PENJELASAN :
Perasaan
sakit menerima azab terpusat pada kulit mereka dan apabila kulit itu telah
hangus matang mereka tidak merasakan azab lagi. Oleh karenanya, Allah swt. Yang
Maha Mengetahui ciptaan-Nya menggantinya dengan kulit yang baru agar mereka
tetap merasakan azab.
Apakah
Muhammad saw memiliki alat-alat bedah khusus untuk mengetahui informasi ini?
Atau apakah
ini hanyalah bukti bahwa Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan dengan
ilmu-Nya?
3. Nebula
(teory BIG BANG)
“Maka apabila
langit telah terbelah dan menjadi mawar merah seperti (kilapan) minyak. Maka
nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” Q.S. Ar Rahmaan:37-38)
Nebula yang
dikenal dengan teory ledakan besar (BIG BANG) adalah kumpulan 100 milyar
galaksi yang berbentuk seperti bunga mawar.
4.
Kesempurnaan Di Alam Semesta
“Yang telah
menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada
ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah
berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? Kemudian
pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak
menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itu pun dalam keadaan payah.” (QS. Al
Mulk: 3-4)
Di alam
semesta, miliaran bintang dan galaksi yang tak terhitung jumlahnya bergerak
dalam orbit yang terpisah. Meskipun demikian, semuanya berada dalam keserasian.
Bintang, planet, dan bulan beredar pada sumbunya masing-masing dan dalam sistem
yang ditempatinya masing-masing. Terkadang galaksi yang terdiri atas 200-300
miliar bintang bergerak melalui satu sama lain. Selama masa peralihan dalam
beberapa contoh yang sangat terkenal yang diamati oleh para astronom, tidak
terjadi tabrakan yang menyebabkan kekacauan pada keteraturan alam semesta.
5. Orbit
“Dan Dialah
yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari
keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.” (QS. Al Anbiya: 33)
Bintang,
planet, dan bulan berputar pada sumbunya dan dalam sistemnya, dan alam semesta
yang lebih besar bekerja secara teratur. Semuanya bergerak pada orbit tertentu.
6.
Perjalanan Matahari
“Dan
matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha
Perkasa lagi Maha Mengetahui.” (QS. Yasin:38)
Berdasarkan
perhitungan para astronom, akibat aktivitas galaksi kita, matahari berjalan
dengan kecepatan 720.000 km/jam menuju Solar Apex, suatu tempat pada bidang
angkasa yang dekat dengan bintang Vega.
7. Bumi
dilapisi oleh Atmosfir sebanyak Tujuh Lapis utk melindungi Bumi.
“Allah-lah
yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi.” (QS. Ath-Thalaq:12)
Atmosfer
bumi ternyata terbentuk dari tujuh lapisan. Berdasarkan Encyclopedia Americana
(9/188), lapisan-lapisan yang berikut ini bertumpukan, bergantung pada suhu,
yaitu lapisan troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, ionosfer, eksosfer,
dan magnetosfer.
8. Gunung
Mencegah Gempa Bumi
“Dia
menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan
gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan
memperkembangbiakkan padanya segala macam jenis binatang.” (QS. Luqman:10)
“Bukankah
Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan dan gunung-gunung sebagai
pasak?” (QS. An-Naba:7)
Informasi
yang diperoleh melalui penelitian geologi tentang gunung sangatlah sesuai
dengan ayat Al Quran. Salah satu sifat gunung yang paling signifikan adalah
kemunculannya pada titik pertemuan lempengan-lempengan bumi, yang saling
menekan saat saling mendekat, dan gunung ini “mengikat” lempengan-lempengan
tersebut. Dengan sifat tersebut, pegunungan dapat disamakan seperti paku yang
menyatukan kayu.
Selain itu,
tekanan pegunungan pada kerak bumi ternyata mencegah pengaruh aktivitas magma
di pusat bumi agar tidak mencapai permukaan bumi, sehingga mencegah magma
menghancurkan kerak bumi.
9. Air Laut
Tidak Saling Bercampur
“Dia
membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya
ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.” (QS. Ar-Rahman:19-20)
Pada ayat di
atas ditekankan bahwa dua badan air bertemu, tetapi tidak saling bercampur
akibat adanya batas. Bagaimana ini dapat terjadi? Biasanya, bila air dari dua
lautan bertemu, diduga airnya akan saling bercampur dengan suhu dan konsentrasi
garam cenderung seimbang. Namun, kenyataan yang terjadi berbeda dengan yang
diperkirakan. Misalnya, meskipun Laut Tengah dan Samudra Atlantik, serta Laut
Merah dan Samudra Hindia secara fisik saling bertemu, airnya tidak saling
bercampur. Ini karena di antara keduanya terdapat batas. Di Selat Gibraltar
lebih terlihat lagi. Antara air di Selat Gibraltar dengan Laut Mediteran
terdapat perbedaan warna yang jelas yang menjadi batas antara keduanya.
10. Dua Kode
Dalam Besi
“…Dan Kami
ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat
bagi manusia.” (QS. Al Hadid:25)
Ayat ini
melibatkan dua kode matematika yang sangat menarik.
“Al Hadid”
(besi) adalah surat ke-57 di dalam Al Quran. Nilai numerik (dalam sistem
“Abjad” Arab, setiap huruf memiliki nilai numerik) huruf-huruf dari kata “Al
Hadid” jumlahnya sama dengan 57, yakni nomor massa besi. Nilai numerik (Abjad)
dari kata “Hadid” (besi) sendiri, tanpa penambahan “al”, jumlahnya 26, yakni
nomor atom besi.
11. Black
Hole
Black hole
adalah planet yang ditandai dengan densitas yang tinggi dan gravitasi yang
kuat, tempat zat dan semua bentuk energi termasuk cahaya tidak mungkin lepas
dari perangkapnya. Disebut lubang hitam karena ia sangat gelap tak terlihat,
dengan kecepatan geraknya diperkirakan mencapai 300.000 km per detik. Black
holes dianggap sebagai fase tua kehidupan bintang, yang didahului ledakan dan
zatnya kembali menjadi nebula.
12. Tanah
terendah di Bumi
“Bangsa
Romawi telah dikalahkan, di negeri yang terdekat (terendah) dan mereka setelah
kekalahannya itu akan menang” (QS. Ar-Rum ayat 2 dan 3)
Fakta
menarik telah ditemukan baru-baru ini, dengan bantuan gambar satelit, adalah
daerah sekitar Laut Mati (terletak di Great Rift Valley) memiliki ketinggian
terendah di Bumi. Bahkan, titik terendah di bumi adalah garis pantai Laut Mati,
dengan ketinggian sekitar 400 meter di bawah permukaan laut.
Oleh karena
itu menjadi jelas bahwa wilayah Rift Valley di sekitar Laut Mati adalah apa
yang dimaksud dalam Quran dengan "tanah terendah." Ini adalah
keajaiban dari Quran karena tidak ada yang bisa mengetahui atau meramalkan
fakta tersebut di abad ke-7 karena satelit dan teknologi modern tidak tersedia
pada saat itu. Sekali lagi, satu-satunya penjelasan yang mungkin adalah bahwa
Nabi Muhammad SAW telah benar-benar menerima wahyu dari Allah, Sang Pencipta
Alam semesta.
13. Alam
semesta Berkembang
“Dan langit
Kami bangun dengan kekuasaan Kami, dan Kami benar-benar meluaskannya”
(QS.Ad-Zariyat 51 : 47)
Alam semesta
ini telah dan akan berkembang / bergerak terus-menerus. Pada awal abad 20,
scientis dari Russia, Alexander Freakman dan astronomist Belgia, George L,
mengemukakan dan mengkalkulasikan melalui jarak & hitungan angka dan
mengeluarkan teori bahwa alam semesta itu bergerak. Fakta ini dibuktikan
kembali oleh para ahli pada tahun 1929 dengan teleskop oleh Edwin Hubble,
astronomi Amerika mengemukaan bahwa bintang2 dan galaksi bergerak saling
mendekati atau menjauhi.
Dan masih
banyak bukti lain yang belum sempat saya posting saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar